Kehadiran berbagai platform marketplace bukan cuma mempermudah orang berbelanja secara daring, tetapi juga merintis toko online. Sistem dropship jadi salah satu cara mudah berjualan online yang digemari karena nyaris tanpa risiko, minim modal, dan tidak perlu stok barang.

Para dropshipper pun leluasa mencari supplier andalan di marketplace seperti Tokopedia. Jika berhasil menemukan supplier yang menawarkan produk dengan harga murah, tentu Anda pun bisa meraih keuntungan lebih banyak dari hasil penjualannya. 

Namun, apakah dropship dari Tokopedia ke Tokopedia mungkin dilakukan? Yuk, temukan jawaban berikut tutorial dropship Tokopedia pada ulasan di bawah ini.

Merintis Usaha dengan Cara Dropship Tokopedia

Tugas dropshipper sebenarnya sederhana, yaitu memasarkan produk milik supplier. Anda bisa mendapatkan supplier di mana saja, termasuk di marketplace favorit seperti Tokopedia. 

Beberapa hal yang membuat cara berjualan dengan dropship disukai adalah:

1. Anda bisa berjualan tanpa perlu mengelola stok produk. 
2. Supplier menangani langsung urusan produksi hingga pengiriman produk yang terjual. 
3. Nama toko penjual tercatat atas nama dropshipper.

Dengan kata lain, Anda bebas memasarkan produk di mana pun, baik di platform marketplace maupun media sosial. Begitu ada pembeli yang tertarik, Anda tinggal memproses pesanan tersebut dengan memesankannya kepada supplier.

Contoh, pembeli memesan produk di toko Anda dan membayar senilai Rp100.000. Anda memesankan produk tersebut ke supplier dengan harga Rp75.000 dan mencantumkan alamat pembeli sebagai tujuan pengiriman. Supplier mengirimkan pesanan langsung ke pembeli, nama Anda tercantum sebagai dropshipper. Keuntungan Rp25.000 pun masuk ke kantong Anda.  

Mengapa Tokopedia Menawarkan Fitur Dropship?

Semua marketplace memiliki fitur dropship lho. Pengadaan sistem dropship dipandang mampu meningkatkan penjualan produk secara signifikan karena kanal pemasaran produk makin banyak. Ini menguntungkan para supplier karena produk mereka bisa lebih dikenal dan diminati banyak orang. 

Dengan begitu, tingkat permintaan produk di Tokopedia turut meningkat seiring meluasnya jangkauan pemasaran produk tersebut. Para dropshipper bisa memasarkan produk yang dijual di Tokopedia di kanal pemasaran lain, seperti Shopee, Lazada, Bukalapak, atau media sosial. Jadi, mereka yang tidak punya akses ke Tokopedia pun bisa membeli produk serupa di marketplace favoritnya lewat dropshipper.

Berapa Besar Keuntungan Jadi Dropshipper Tokopedia?

Tidak ada ketentuan yang mensyaratkan berapa besar Anda bisa mengambil keuntungan lewat bisnis dropship. Anda boleh mengambil keuntungan berapa saja selama masih wajar dan masuk harga pasaran. 

Maka, dalam menentukan harga jual, pastikan Anda sudah survei harga barang di pasaran lebih dahulu. Ini membantu Anda ketika menetapkan harga jual yang kompetitif di pasar. Plus, pembeli pun melirik produk jualan Anda dibandingkan produk serupa di toko lain.

Cara Dropship Internal Tokopedia 

Perlu Anda ketahui, cara dropship sesama toko online di Tokopedia tidak boleh dilakukan. Tokopedia melarang internal dropship karena penerapan sistem satu nomor resi. 

Jadi, satu nomor resi hanya boleh dimasukkan oleh satu penjual Tokopedia. Adapun jenis dropshipper yang diizinkan berjualan di marketplace ini adalah:

• Pembelian produk Tokopedia yang dijual di marketplace lain, berlaku untuk dropshipper dan reseller. 
• Menjual stok produk di Tokopedia, meski Anda mengambilnya dari supplier dari marketplace lain atau langsung dari produsen. 

Dropship dari Tokopedia ke Marketplace Lainnya

Sesuai penjelasan di atas, Anda bisa melakukan penjualan secara dropship dari Tokopedia ke marketplace lain. Cara berjualan dengan sistem ini mudah kok. Coba ikuti tutorial dropship dari Tokopedia ke Shopee berikut ini.

Siapkan akun Tokopedia

Buat akun Tokopedia agar Anda bisa membeli produk apa pun dari supplier di marketplace ini. 

Cari produk yang hendak dijual

Setelah akun Anda terverifikasi, langsung saja pilih produk yang akan dijual. Mulai dari kategori produk yang sedang hits. Pelajari juga seluk beluk produk tersebut agar Anda bisa menjelaskan langsung ke calon pembeli yang berminat.

Temukan supplier tepercaya

Cari supplier yang memenuhi kriteria berikut:

1. Harga produk tergolong murah
2. Produk sudah terjual banyak dengan ulasan positif dari pembeli
3. Produk mengantongi minimal empat bintang
4. Toko berstatus Power Merchant atau Official Store
5. Responsif saat membalas chat. 

Pasarkan produk di marketplace atau media sosial

Begitu Anda sudah tahu produk mana yang hendak dijual, langsung pasarkan produk tersebut di marketplace pilihan maupun media sosial. Misalnya, Anda hendak menjual produk di Shopee. Buka akun toko online di Shopee dan unggah foto-foto produk yang telah dimodifikasi, masukkan deskripsi produk yang memuat kata kunci produk, dan promosikan lewat fitur iklan atau di media sosial.

Buat pemesanan di Tokopedia sebagai dropshipper

Ketika toko online Anda menerima pesanan barang tadi, segera buat pemesanan di Tokopedia.

1. Buka aplikasi dan cari etalase toko supplier. 
2. Pilih produk dan varian yang dipesan pembeli dan klik “+Keranjang”.
3. Klik ikon “Keranjang”, centangi produk yang dipesan, dan klik “Beli”. 
4. Di halaman checkout, tulis alamat pembeli, waktu pengiriman, dan jenis ekspedisi.
5. Centang opsi “Dropshipper” dan tuliskan nama atau toko serta nomor telepon Anda selaku dropshipper. 
6. Selesaikan pesanan dengan membayar seperti biasa.
7. Pesanan selesai dan segera diproses agar dikirimkan langsung ke alamat pembeli.
8. Masukkan nomor resi yang diberikan penjual ke Shopee sehingga pembeli tahu barang yang dipesan sedang dalam proses pengiriman. 

Sekarang Anda tahu bahwa dropship sesama penjual di Tokopedia tidak diperbolehkan. Justru Anda bisa memanfaatkan sistem dropship Tokopedia untuk menjual barang tersebut di marketplace lain. Salah satu kunci penting dalam mengelola toko dropshipper di Tokopedia adalah dengan memanfaatkan layanan AturDropship dari AturToko. 

Berkat AturDropship, mengelola toko online jauh lebih mudah. Coba sekarang, yuk!