Lazada masuk dalam jajaran marketplace paling digemari konsumen Indonesia. Namun, menggunakan Lazada sebagai pembeli dan penjual tentu melahirkan dua pengalaman berbeda. Jika Anda baru terjun dalam bisnis online, Lazada jelas tujuan tepat untuk mulai berjualan.

Satu hal yang perlu Anda sadari, persaingan antarpenjual di semua marketplace terbilang ketat. Maka, sebagai pemula Anda perlu menguasai trik jualan di Lazada supaya cepat laku. Begini 10 cara jualan online di Lazada agar laris manis!

1. Bangun Branding Toko 

Citra seperti apa yang diharapkan dari konsumen begitu mendengar nama toko online Anda? Pertanyaan ini akan membantu Anda menemukan cara memperkuat branding toko online di Lazada. 

Misalnya, memakai nama toko yang unik, promo secara berkala, hingga memakai foto hasil jepretan sendiri dengan penataan yang khas. Jadi, pembeli pun mudah mencari dan terus mengingat toko Anda.

2. Tampilkan Konten Produk Secara Optimal

Setiap produk yang dijual di Lazada harus terdiri atas foto dan deskripsi. Anda wajib mengoptimalkan kedua elemen tersebut agar mampu menghasilkan konten menarik yang mampu memikat calon pembeli. 

Gunakan aplikasi desain grafis seperti Canva untuk memoles foto produk. Pakai foto yang jelas, terang, lengkap dengan background putih. Begitu pula dengan deskripsi, gunakan kata kunci terkait dan tekankan manfaat produk. Ini akan mempermudah calon pembeli mengenal produk Anda sedetail mungkin.

3. Manfaatkan Fitur Promosi Lazada

Cara jual barang di Lazada berikutnya adalah gunakan fitur promosi yang tersedia. Fitur ini efektif memaksimalkan performa toko Anda karena produk yang dijual akan lebih sering muncul dan memperbesar peluang calon pembeli melirik toko Anda. 

Lazada menyediakan beberapa fitur gratis yang dapat membantu jualan Anda cepat laku, antara lain:

• Voucher penjualan
• Voucher khusus followers
• Promo gratis ongkir
• Flexi Combo, atau promosi “beli lebih diskon lebih” yang bisa Anda gabungkan dengan hadiah gratis untuk pembelian jumlah tertentu.
• Bundling, diskon pembelian berupa bundling beli sekian gratis sekian.
• Voucher berbagi dengan membagikan voucher melalui media sosial agar keluarga atau teman tertarik memakai voucher itu saat belanja. 

4. Tata Rapi Tampilan Toko 

Membuat toko online sedap dipandang juga penting. Mulai dengan merapikan foto dan deskripsi produk, kelompokkan sesuai kategori, hingga menyiapkan cover yang dirancang menarik untuk menyambut pembeli. Sesuaikan pula tema cover dengan momen tertentu, seperti edisi Idul Fitri, Hari Kemerdekaan, Natal dan Tahun Baru, dan Imlek.

5. Gunakan Berbagai Jenis Jasa Pengiriman 

Sediakan berbagai jenis jasa pengiriman agar mempermudah pembeli menentukan ekspedisi sesuai kebutuhannya. Variasi jasa pengiriman akan memberi kesempatan pembeli memilih mana ekspedisi terbaik untuk mengirimkan produk ke alamat tujuan dengan cepat, aman, dan pasti sampai.

6. Tonjolkan Nilai Unik Produk yang Dijual

Pasar online memang ramai sebab banyak kompetitor menawarkan produk serupa. Sebagian besar calon pembeli juga cenderung memilih produk dengan harga termurah. Namun, perang harga bukan solusi terbaik dalam situasi demikian.

Anda justru perlu menonjolkan nilai unik produk yang bisa jadi luput dari produk para pesaing. Tampilkan nilai unik produk tersebut pada gambar dan deskripsi, jika perlu buat konten khusus untuk membahas secara rinci. Ini akan menjadi pembeda yang jelas dan bisa menguntungkan Anda. 

7. Jual dengan Harga Kompetitif

Untuk menghindari perang harga, lakukan riset pasar lebih dahulu. Karena sudah tahu berapa harga pasaran produk tersebut, Anda akan lebih bijak dalam menentukan harga jual. Jadi, harga jual yang ditetapkan pun pas, tidak kemahalan, tidak juga terlalu murah, tetapi tetap memberi keuntungan bagi Anda. 

8. Responsif Saat Melayani Pembeli

Kepuasan pembeli bukan hanya saat produk yang diterima sesuai harapan, tetapi juga bagaimana pelayanan Anda terhadap mereka. Salah satunya adalah bersikap responsif ketika melayani pembeli, seperti segera membalas pesan, memakai bahasa yang santun, dan mampu menjawab setiap pertanyaan pembeli. Jangan malah Anda menghindar saat pembeli melayangkan keluhan atau minta update kondisi paket karena bisa berpengaruh pada penilaian pembeli atas toko Anda. 

9. Tambah Relasi dengan Gabung Facebook Lazada Club

Salah satu kendala yang dialami para pemula saat berbisnis online adalah tidak memiliki mentor yang bisa membimbing mereka berjualan online. Beruntung, para seller profesional dan pemula bisa bergabung di Facebook Lazada Club. 

Selain menambah relasi, Anda juga bisa belajar langsung dari para seller berpengalaman tentang strategi dan cara dagang di Lazada agar cepat laris. Forum ini menawarkan berbagai informasi terkini seputar jualan online di Lazada yang bisa Anda terapkan langsung ke toko sendiri. 

10.  Rajin Beriklan dan Berikan Promosi

Kunci laris tidaknya jualan online adalah rajin beriklan. Bukan cuma unggah konten promo dua atau tiga kali saja seminggu lho. Sebisa mungkin Anda unggah konten sebagai sarana promosi produk minimal satu setiap hari. Ini perlu mengingat Anda baru saja mulai berjualan.

Sering-sering promosi juga bagus untuk memperkuat branding toko. Jangan lupa optimalkan fitur promosi dan iklan berbayar Lazada demi menjangkau target pasar lebih luas. Pastikan Anda sudah paham betul bagaimana cara beriklan efektif di Lazada agar hasilnya pun maksimal.

Bagaimana, mudah kan cara dagang di Lazada? Anda bisa mempraktikkan 10 tips di atas supaya jualan di Lazada cepat laris manis. Ketika toko makin ramai dan Anda mulai kewalahan, percayakan urusan pengelolaan toko online pada AturToko. Dengan berbagai layanan unggulan AturToko, mengelola bisnis online di Lazada jadi lebih nyaman, mudah, dan praktis. Coba sekarang, yuk!